Sesuai dengan semangat Konstitusi Uni Roma Ordo Santa Ursula, setiap pendidik Ursulin hendaknya memiliki kesadaran akan perutusannya untuk dengan gembira bekerja melayani kaum muda. Pendidikan yang dilakukan di Sekolah Ursulin diharapkan dapat mengarahkan setiap peserta didik agar memiliki kemampuan untuk menyelaraskan kebudayaan dan iman, serta dapat menjadi ragi Injil di lingkungannya.
Peserta didik Ursulin perlu dibina sedemikian rupa sehingga ia dapat bertumbuh dan berkembang menjadi garam dan ragi sesuai dengan profesi dan perannya masing-masing dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
A. PENGERTIAN LULUSAN
Lulusan sekolah Ursulin adalah orang-orang yang telah mengikuti pendidikan di salah satu Satuan Pendidikan Ursulin dan menyelesaikannya. Satuan pendidikan di Sekolah Ursulin terdiri dari TB-TK, SD, SMP, SMK, SMA dan Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat. Mereka kemudian disebut sebagai alumni sekolah Ursulin.
B. PROFIL LULUSAN
Lulusan sekolah Ursulin diharapkan menjadi “Pribadi yang memiliki integritas untuk menegakkan hak dan martabat manusia, serta memelihara keutuhan ciptaan dalam semangat Santa Angela.”
Pribadi yang berintegritas memiliki kesadaran untuk hidup secara berkualitas, memiliki totalitas dalam pengabdian, mampu mengembangkan diri secara optimal dan holistik. Pribadi yang berintegritas berani mengatakan kebenaran walaupun mengandung resiko, konsisten dengan nilai-nilai keutamaan, dan memutuskan tindakan-tindakan berdasarkan keyakinan dalam terang Injil.
Lulusan sekolah Ursulin juga diharapkan menjadi pribadi yang memiliki kesadaran untuk memperjuangkan hak-hak azasi manusia dan keutuhan ciptaaan dalam bentuk kepedulian tehadap masalah multikultural, sosial dan ekologi. Mereka diharapkan mempunyai kemampuan bernalar, dapat bersikap kritis, serta mampu melihat makna hidup melalui refleksi dan discernment.
Semangat Santa Angela diharapkan tetap menjiwai karakter setiap lulusan Sekolah Ursulin untuk memelihara semangat melayani. Dengan demikian mereka diharapkan dapat berkembang menjadi pribadi-pribadi yang berguna bagi keluarga, Gereja, dan masyarakat dengan memberikan kontribusi nyata sesuai dengan potensi dan profesinya masing-masing.
